Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Sabtu, 14 Desember 2013

Laporan pendahuluan prolog 2

Soal
1.       Jelaskan pembuatan menu pada prolog
2.       Tuliskan contoh program pembuatan menu pada prolog (minimal 3 pilihan)

Jawaban

1. Program Menu adalah sebuah program yang didalamnya terdapat beberapa program yang digabung menjadi satu kesatuan, dan untuk menjalankan program-program tersebut dibutuhkan pemanggilan ke prosedur, dimana prosedur-prosedur tersebut sudah ditentukan oleh karakter untuk pemanggilannya sendiri.

2. Contoh program menu
menu:-nl,
write('menu'),nl,
write('1.biodata'),nl,
write('2.luas segitiga'),nl,
write('3.persegi panjang'),nl,
write('4.keluar'),nl,
write('masukan pilihan :'),read(PIL),nl,
(PIL=1,nl,
write('biodata'),nl,
write('nama: '),read(A),nl,
write('npm: '),read(B),nl,
write('----------'),nl,
write('nama: '),writeln(A),nl,
write('npm: '),writeln(B),nl,
menu;
PIL=2,nl,
write('luas segitiga'),nl,
write('alas: '),read(A),nl,
write('tinggi: '),read(T),nl,
C is A*T/2,
write('luas segitiga= '),writeln(C),nl,
menu;
PIL=3,nl,
write('luas persegi panjang'),nl,
write('panjang: '),read(P),nl,
write('lebar: '),read(L),nl,
L is P*L,
write('luas persegi panjang= '),writeln(L),nl,
menu;
PIL=4,nl,
write('selsai'),nl).

Laporan pendahuluan prolog 1


1.       Apa yang kalian ketahui tentang prolog
2.       Sebutkan ciri – ciri prolog (minimal 3)
3.       Sebutkan perbedaan prolog dengan bahasa lainnya (minimal 3)
4.       Sebutkan sintaks-sintaks pada prolog

Jawaban

1. Prolog adalah bahasa pemograman logika,di sebut juga sebagai bahasa non-procedural. Bahasa pemrograman Prolog di ambil dari bahasa prancis yaitu programmation en logiquie (pemrograman logika).bahasa ini di buat oleh Alain Colmerauer dan Robert Kowalski sekitar tahun 1972 dalam upaya untuk menciptakan suatu bahasa pemrograman yang pernyataan logika alih-alih rangkaian perintah untuk di jalankan komputer. Prolog popular di Eropa untuk aplikasi Artificial intelligence.

2. - Bahasa pemrograman yang non sequential
      - Bahasa pemrograman yang deklaratif
      - Berdasarkan first order logic
      - Simbolik

3. Prolog  :
- Teknik pencarian Heuristik
-  Declarative language
-  Program aplikasi AI (Artificial Intellegence)
Bahasa lainnya :
- Teknik pencarian Konvensional
 - Procedural language
 - Program aplikasi biasa

4.
·      Fakta (Facts) dan Relasi (Relations)
Dalam penulisannya selalu diakhiri dengan tanda (titik).
Contoh  : Joni adalah bapak Jani
Sintaks : bapak(Joni,Jani).

·      Aturan (Rules)
Sebuah aturan dinyakatakan sebagai suatu kalimat bersyarat.
disimbolkan dengan “:-“.
contoh : Fakta  : David senang Berenang                                            
 Sintaks : Dimas(David,Berenangl).
Aturan : Dimas senang hobi yang disenangi David         
 sintaks :       :-senang(Dimas,hobi)senang(David,hobi).
·      Pertanyaan (Queries)
Pertanyaan berdasarkan fakta dan aturan yang ada.
Penulisannya diawali simbol “?-“ dan diakhiri tanda “.”.
contoh  : Apakah Riri suka hiking?
sintaks  : ?-suka(Riri,hiking).

·      Predikat
Predikat adalah nama simbolik untuk relasi. Syarat-syarat penulisan nama predikat :

 - Harus diawali dengan huruf kecil dan dapat diikuti dengan huruf, bilangan atau garis bawah.
 - Panjang nama predikat maksimum 250 karakter.
 - Tidak diperbolehkan menggunakan spasi, tanda minus, tanda bintang dan garis miring.








Minggu, 01 Desember 2013

Lokasi Berbasis Android

Lokasi Berbasis Android
Android sedang berkembang pada saat ini . Android memberikan layanan berbasis lokasi yang didukung oleh perangkat yang ada di dalam handheld atau telepon genggam berbasis android . Komponen utama yang mendukung akses layanan lokasi adalah package.android.location . ketika bekerja dengan menggunakan emulator atau tidak menggunakan GPS maka sistem ini akan bekerja dengan menggunakan data lokasi tiruan pada  di Eclipse (Stephanus, 2011). Aplikasi Show GPS Location, Aplikasi ini dapat menampilkan dimana posisi anda pada peta dengan memanfaatkan parangkat GPS, baik internal maupun eksternal . pada aplikasi ini dapat mempermudah untuk mencari lokasi tujuan dengan mudah . Fitur zoom in untuk mempermudah melihat nama kota – kota dan nama jalan yang terlihat kecil . pada aplikasi ini juga tersedia mode satelit dimana peta akan berubah tampilan menjadi menyerupai aslinya (Riyanto, 2010) .
                Pencarian lokasi dengan menggunakan GPS juga dimanfaatkan oleh Tim SAR dalam menemukan korban yang hilang . Penggunaan GPS sangat membantu letak koordinat korban dan daerah yang berbahaya di area pencarian . Tim SAR mempunyai peralatan yang dapat menampilkan data koordinat lintang – bujur dari GPS . Perangkat seperti ini sangat dibutuhkan oleh SAR (Supartono, Dirgantara & Eko, 2012) . Kemajuan tekologi saat ini sangatlah pesat . Salah satu yang berkembang saat ini adalah sistem operasi android . Memanfaatkan berkembangnya sistem android Semarang Tour membuat sebuah aplikasi mobile informasi pariwisata kota Semarang yang berbasiskan Android . Dengan aplikasi Semarang Tour ini pengguna yang dikhususkan untuk pelancong atau pengunjung kota Semarang dapat mengetahui peta wisata dan petunjuk arah lokasi wisata dengan menggunakan GPS pada perangkat Android . Dengan aplikasi ini pengguna hanya mencari lokasi wisata, jalan, tempat oleh – oleh di fitur yang telah tersedia di aplikasi ini (Tirta & Noor, 2012) .
                Penggunaan aplikasi berbasis Android juga diterapkan di Riau sebagai alat informasi kuliner di kota Riau . Latar belakang pembuatan aplikasi ini juga di dorong perkembangan kuliner itu sendiri . Hal ini ditandai dengan banyaknya acara televisi yang bertemakan kuliner . Perkembangan kuliner terlihat pula dengan bermunculannya usaha – usaha yang berbasis kuliner seperti Rumah makan , Pedagang kaki lima , dan industri makanan sebagainya . Untuk membantu para pelancong atau wisatawan di kota Riau menentukan rumah makan mana yang dituju berdasarkan lokasi , waktu , dan selera makan akang digunakan metode AHP (Analytical Hierarchy Process) . Metode AHP adalah model pendukung keputusan . Dengan adanya sistem ini maka dapat membantu memberikan alternatif tempat makan yang sesuai dengan lokasi , waktu , dan selera . Penggabungan metode AHP dengan sistem Android sangat membantu pengunjung kota Riau mencari rumah makan (Dini, 2012) .
                Pembuatan aplikasi lokasi berbasis android juga digunakan untuk pengunjung kampus khususnya mahasiswa . Aplikasi ini memuat pemetaan tempat – tempat usaha disekitar kampus menggunakan Android . Proses pembuatan aplikasi menggunakan , yaitu tahap pertama sebagaai tahap pengumpulan data . Kedua adalah perancangan database pada tahap ini digunakan Eclipse Helios dan Android SDK manager sebagai alat pemrograman aplikasi ini . Tahap akhir adalah tahap uji coba aplikasi (Rangga, Titik & Winda, 2012) . Kelebihan dari pencarian lokasi berbasis Android ini yang pasti mempermudah lokasi yang dituju , perangkatnya hanya handheld yang berbasis Android dengan didukung GPS , harganya masih terjangkau dan aplikasinya mudah digunakan penguna .
Daftar Pustaka

Dini, NM 2012, ‘Informasi Kuliner Pekanbaru Dengan Pendekatan Analytical Hierarchy Process (AHP) Berbasi Android’, Proceeding Konferensi Nasional Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Bali, Riau, pp. 5-14.

Rangga, AP , Titik, RM & Winda U 2012, ‘Pembuatan Aplikasi Pemetaan Tempat Usaha di Sekitar Kampus Depok Gunadarma Menggunakan Android 2.1’, Prosiding Kommit Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk Ketahanan Nasional, Lembaga Penelitian Universitas Gunadarma, Depok, Jawa Barat pp. 616-624

Riyanto, 2006, ‘Membuat Sendiri Aplikasi Mobile Gis’, Yogyakarta, Jawa Tengah, pp. 108-117.

Stephanus, HS 2011, ‘Mudah Membuat Aplikasi Android’, Yogyakarta, Jawa Tengah, pp. 215-222.

Supatono, S , Dirgantara, R & Eko, KG 2012, ‘Purwarupa Penampil Lokasi Manusia Menggunakan GPS’, Jurnal Informatika, vol. 8, no. 1, pp. 23-27.

Tirta, IW & Noor, AS 2012, ‘Aplikasi Mobile Informasi Pariwisata Kota Semarang Berbasis Android’, Jurnal Teknologi Informasi, vol. 11, no. 3, pp. 124-131.



Minggu, 10 November 2013

Deskripsi Tabel

Tabel 1.1
Jumlah Pengupahan
Kabupaten/Kota Provinsi Nusa Tenggara Barat
(Sumber: BKPSU, 2010)


Pengupahan dari berbagai sektor usaha di tahun 2008 sampai 2010 terus – menerus mengalami peningkatan. Dari sektor Pertambangan, dalam aspek pengupahan paling banyak mengalami peningkatan dan jumlah upah di setiap tahunnya di bandingkan semua sektor yang tertera. Pada sektor Pertanian dan Bangunan tidak mengalami perubahan yang signifikan, namun mengalami peningkatan setiap tahunnya. Angkutan dan Industri cenderung setara, namun industri lebih meningkat pesat di tahun 2009.

Kamis, 03 Oktober 2013

Grafik komputer dan pengolahan citra

Grafik komputer dan pengolahan citra
I . PENDAHULUAN
Dalam kehidupan sehari – hari tanpa kita sadari telah melakukan hal yang berkaitan dengan grafik komputer dan pengolahan citra . Seperti halnya mengedit foto , meningkatkan kualitas gambar , membuat gambar pada aplikasi komputer dan lain – lain . lalu apa yang dimaksud dengan grafik komputer dan pengolahan citra ? . Pada tulisan blog ini saya akan menjelaskan apa itu grafik komputer dan apa itu pengolahan citra . mungkin keduanya hampir sama karena sama – sama berkaitan dengan gambar atau citra , namun keduanya jelas berbeda .

II . PEMBAHASAN
Grafik komputer adalah proses untuk menciptakan suatu gambarberdasarkan deskripsi obyek maupun latar belakang yang terkandung pada gambar tersebut. Bentuk sederhana dari grafika komputer adalah grafik komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi grafik komputer 3D, pemrosesan citra (image processing), dan pengenalan pola (pattern recognition). Grafik Komputer juga merupakan teknik untuk membuat gambar obyek sesuai dengan obyek tersebut di alam nyata (realism).
Grafik komputer dapat digunakan di berbagai bidang kehidupan, mulai dari bidang seni, sains, bisnis, pendidikan dan juga hiburan .
Kalau disusun berdasarkan prosesnya : Data Deskripsi diproses dengan Grafik komputer menjadi citra -> citra diproses kembali dengan pengolahan citra menjadi citra -> citra dilanjutkan dengan komputer visi dan pengenalan objek menjadi Data Objek .
Sedangkan Pengolahan Citra adalah proses memperbaiki kualitas gambar yang dilihat dari aspek radiometrik dan aspek geometrik, melakukan pemilihan citra yang optimal untuk tujuan analisis, melakukan proses penarikan informasi atau deskripsi obyek/pengenalan obyek yang terkandung pada citra dan untuk melakukan kompresi/reduksi data untuk tujuan penyimpanan data, transmisi data, dan waktu proses data.
Jadi bisa disimpulkan, grafik komputer dan pengolahan citra adalah suatu proses menciptakan suatu gambar untuk tujuan analisis atau pengenalan objek yang terkandung didalamnya yang mengandung citra. 
Berikut ini yang membedakan Grafik komputer dan Pengolahan citra antara lain :
Grafik komputer
- Berorientasi vektor
- Menggunakan model 2D/3D hasil realistik
- Cenderung mempelajari konsep dan implementasi metode untuk pembangkitan citra/animasi (2D/3D)
Pengolahan citra
- Berorientasi pixel
- Mengolah data citra untuk mendapatkan interpretasi 2D/3D
- Menitik beratkan pada manipulasi citra sesuai dengan keperluan user

III . PENUTUP
Sekian untuk artikel yang sudah saya posting di dalam blog ini semoga dapat mempermudah memahami apa itu grafik komputer dan pengolahan citra bagi siapa saja yang membacanya .

Selasa, 01 Oktober 2013

Database

DATABASE

                Apa yang dimaksud dengan Database ? Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi . Database merupakan pusat penyimpanan data yang akan diolah lebih lanjut . Proses memasukkan dan mengambil data ke dan dari media penyimpanan data memerlukan perangkat lunak yang disebut dengan sistem manajemen basis data ( Database Management System / DBMS ) . Database merupakan sistem perangkat lunak yang memungkinkan pengguna untuk memelihara, mengontrol dan mengakses data secara praktis dan efisien . Adapun keuntungan DBMS seperti ; Terkontrolnya kerangkapan data , Data dapat dipakai secara bersama , Keamanan data terjamin , Terpeliharanya integritas data , Kemandirian data dan lainnya . Di samping itu DBMS juga memiliki kekurangan seperti ; Memerlukan tenaga spesialis , Kompleks , Mahal dan Memerlukan tempat yang besar . Beberapa perangkat lunak yang sering digunakan dalam aplikasi program antara lain : MySQL , ORACLE , Visual Foxpro 6.0 , Microsoft SQL Server 2000 dan lainnya . 

Selasa, 20 Agustus 2013

Jadwal manchester united 2013/2014

Jadwal resmi Manchester United Liga Inggris 2013 – 2014
Jadwal Manchester United Agustus 2013
Swansea City vs Manchester United (17/8)
Manchester United vs Chelsea (24/8)
Liverpool vs Manchester United (31/8)
Jadwal Manchester United September 2013
Manchester United vs Crystal Palace (14/9)
Manchester City vs Manchester United (21/9)
Manchester United vs West Brom (28/9)
Jadwal Manchester United OKTOBER 2013
Sunderland vs Manchester United (5/10)
Manchester United vs Southampton (19/10)
Manchester United vs Stoke City (26/10)
Jadwal Manchester United NOVEMBER 2013
Fulham vs Manchester United (2/11)
Manchester United vs Arsenal (9/11)
Cardiff City vs Manchester United (23/11)
Tottenham Hotspur vs Manchester United (30/11)
Jadwal Manchester United DESEMBER 2013
Manchester United vs Everton (3/12)
Manchester United vs Newcastle United (7/12)
Aston Villa vs Manchester United (14/12)
Manchester United vs West Ham (21/12)
Hull City vs Manchester United (26/12)
Norwich City vs Manchester United (28/12)
Jadwal Manchester United JANUARI 2014
Manchester United vs Tottenham Hotspur (1/1)
Manchester United vs Swansea City (11/1)
Chelsea vs Manchester United (18/1)
Manchester United vs Cardiff City (28/1)
Jadwal Manchester United FEBRUARI 2014
Stoke City vs Manchester United (1/2)
Manchester United vs Fulham (8/2)
Arsenal vs Manchester United (11/2)
Crystal Palace vs Manchester United (22/2)
Jadwal Manchester United MARET 2014
Manchester United vs Manchester City (1/3)
West Brom vs Manchester United (8/3)
Manchester United vs Liverpool (15/3)
West Ham vs Manchester United (22/3)
Manchester United vs Aston Villa (29/3)
Jadwal Manchester United APRIL 2014
Newcastle United vs Manchester United (5/4)
Manchester United vs Hull City (12/4)
Everton vs Manchester United (19/4)
Manchester United vs Norwich City (26/4)
Jadwal Manchester United MEI 2014
Manchester United vs Sunderland (3/5)
Southampton vs Manchester United (11/5)



Kamis, 04 Juli 2013

Perilaku konsumen

PERILAKU KONSUMEN
BAB I
PENDAHULUAN

Perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta peng evaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat keputusan pembelian. Untuk barang ber harga jual rendah ( low-involvement ) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah, sedangkan untuk barang berharga jual tinggi ( high-involvement ) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan pertimbangan yang matang.
BAB II
PEMBAHASAN

Aplikasi Perilaku Konsumen dalam Bisnis
Pemahaman mengenai perilaku konsumen sangatlah penting dalam pemasaran. Menurut Engel, et al. (1994), perilaku konsumen adalah suatu tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk keputusan mendahului dan menyusuli tindakan ini. Terdapat dua elemen penting dari arti perilaku konsumen, yaitu: proses pengambilan keputusan, kegiatan fisik yang melibatkan individu dalam menilai, mendapatkan dan menggunakan barang dan jasa ekonomis (Swastha, 1990). Pemahaman akan perilaku konsumen cerdas dapat diaplikasikan dalam beberapa hal, yang pertama adalah untuk merancang sebuah strategi pemasaranyang baik, misalnya menentukan kapan saat yang tepat perusahaan memberikan diskon untuk menarik pembeli. Ke dua, perilaku konsumen dapat membantu pembuat keputusan membuat kebijakan publik. Misalnya dengan mengetahui bahwa konsumen akan banyak menggunakan transportasi saat lebaran, pembuat keputusan dapat merencanakan harga tiket transportasi di hari raya tersebut. Aplikasi ke tiga adalah dalam hal pemasaran sosial (social marketing), yaitu penyebaran ide di antara konsumen. Dengan memahami sikap konsumen dalam menghadapi sesuatu, seseorang dapat menyebarkan ide dengan lebih cepat dan efektif.Dan juga dapat memberikan gambaran kepada para pemasar dalam pembuatan produk,pnyesuaian harga produk,mutu produk,kemasan dan sebagainya agar dalam penjualn produknya tidak menimbulkan kekecewaan pada pemasar tersebut.

Pendekatan dalam meneliti perilaku konsumen
Terdapat tiga pendekatan utama dalam meneliti perilaku konsumen. Pendekatan pertama adalah pendekatan interpretif. Pendekatan ini menggali secara mendalam perilaku konsumsi dan hal yang mendasarinya. Studi dilakukan dengan melalui wawancara panjang dan focus group discussion untuk memahami apa makna sebuah produk dan jasa bagi konsumen dan apa yang dirasakan dan dialami konsumen ketika membeli dan menggunakannya.
Pendekatan ke dua adalah pendekatan tradisional yang didasari pada teori dan metode dari ilmu psikologi kognitif, sosial, dan behaviorial serta dari ilmu sosiologi. Pendekatan ini bertujuan mengembangkan teori dan metode untuk menjelaskan perilaku dan pembuatan keputusan konsumen. Studi dilakukan melalui eksperimen dan survei untuk menguji coba teori dan mencari pemahaman tentang bagaimana seorang konsumen memproses informasi, membuat keputusan, serta pengaruh lingkungan sosial terhadap perilaku konsumen.
Pendekatan ke tiga disebut sebagai sains pemasaran yang didasari pada teori dan metode dari ilmu ekonomi dan statistika. Pendekatan ini dilakukan dengan mengembangkan dan menguji coba modelmatematika berdasarkan hierarki kebutuhan manusia menurut Abraham Maslow untuk memprediksi pengaruh strategi marketing terhadap pilihan dan pola konsumsi, yang dikenal dengan sebutan moving rate analysis.
Ketiga pendekatan sama-sama memiliki nilai dan tinggi dan memberikan pemahaman atas perilaku konsumen dan strategi marketing dari sudut pandang dan tingkatan analisis yang berbeda. Sebuah perusahaan dapat saja menggunakan salah satu atau seluruh pendekatan, tergantung permasalahan yang dihadapi perusahaan tersebut.

Roda analisis konsumen
Roda analisis konsumen adalah kerangka kerja yang digunakan pemasar untuk meneliti, menganalisis, dan memahami perilaku konsumen agar dapat menciptakan strategi pemasaran yang lebih baik. Roda analisis konsumen terdiri dari tiga elemen: afeksi dan kognisi, lingkungan, dan perilaku.

Afeksi dan kognisi

Tipe respons afektif
Elemen pertama adalah afeksi dan kognisi. Afeksi merujuk pada perasaan konsumen terhadap suatustimuli atau kejadian, misalnya apakah konsumen menyukai sebuah produk atau tidak. Kognisimengacu pada pemikiran konsumen, misalnya apa yang dipercaya konsumen dari suatu produk. Afeksi dan kognisi berasal dari sistem yang disebut sistem afeksi dan sistem kognisi. Meskipun berbeda, namun keduanya memiliki keterkaitan yang sangat kuat dan saling memengaruhi.
Manusia dapat merasakan empat tipe respons afektif: emosiperasaan tertentu, suasana hati/mood, dan evaluasi. Setiap tipe tersebut dapat berupa respons positif atau negatif. Keempat tipe afeksi ini berbeda dalam hal pengaruhnya terhadap tubuh dan intensitas perasaan yang dirasakan. Semakin kuat intensitasnya, semakin besar pengaruh perasaan itu terhadap tubuh, misalnya terjadi peningkatan tekanan darah, kecepatan pernapasan, keluarnya air mata, atau rasa sakit di perut. Bila intensitasnya lemah, maka pengaruhnya pada tubuh tidak akan terasa.
Sistem kognisi terdiri dari lima proses mental, yaitu: memahami, mengevaluasi, merencanakan, memilih, dan berpikir. Proses memahami adalah proses menginterpretasi atau menentukan arti dari aspek tertentu yang terdapat dalam sebuah lingkungan. mengevaluasi berarti menentukan apakah sebuah aspek dalam lingkungan tertentu itu baik atau buruk, positif atau negatif, disukai atau tidak disukai. Merencanakan berarti menentukan bagaimana memecahkan sebuah masalah untuk mencapai suatu tujuan. Memilih berarti membandingkan alternatif solusi dari sebuah masalah dan menentukan alternatif terbaik, sedangkan berpikir adalah aktivitas kognisi yang terjadi dalam keempat proses yang disebutkan sebelumnya.
Fungsi utama dari sistem kognisi adalah untuk menginterpretasi, membuat masuk akal, dan mengerti aspek tertentu dari pengalaman yang dialami konsumen. Fungsi ke dua adalah memproses interpretasi menjadi sebuah task kognitif seperti mengidentifikasi sasaran dan tujuan, mengembangkan dan mengevaluasi pilihan alternatif untuk memenuhi tujuan tersebut, memilih alternatif, dan melaksanakan alternatif itu.
Besar kecilnya intensitas proses sistem kognitif berbeda-beda tergantung konsumennya, produknya, atau situasinya. Konsumen tidak selalu melakukan aktivitas kognisi secara ekstensif, dalam beberapa kasus, konsumen bahkan tidak banyak berpikir sebelum membeli sebuah produk.

Proses pengambilan keputusan pembelian
Sebelum dan sesudah melakukan pembelian, seorang konsumen akan melakukan sejumlah proses yang mendasari pengambilan keputusan, yakni:
1.                  Pengenalan masalah (problem recognition). Konsumen akan membeli suatu produk sebagaisolusi atas permasalahan yang dihadapinya. Tanpa adanya pengenalan masalah yang muncul, konsumen tidak dapat menentukan produk yang akan dibeli.
2.                  Pencarian informasi (information source). Setelah memahami masalah yang ada, konsumen akan termotivasi untuk mencari informasi untuk menyelesaikan permasalahan yang ada melalui pencarian informasi. Proses pencarian informasi dapat berasal dari dalam memori(internal) dan berdasarkan pengalaman orang lain (eksternal).
3.                  Mengevaluasi alternatif (alternative evaluation). Setelah konsumen mendapat berbagai macam informasi, konsumen akan mengevaluasi alternatif yang ada untuk mengatasi permasalahan yang dihadapinya.
4.                  Keputusan pembelian (purchase decision). Setelah konsumen mengevaluasi beberapa alternatifstrategis yang ada, konsumen akan membuat keputusan pembelian.Terkadang waktu yang dibutuhkan antara membuat keputusan pembelian dengan menciptakan pembelian yang aktualtidak sama dikarenakan adanya hal-hal lain yang perlu dipertimbangkan.
5.                  Evaluasi pasca-pembelian (post-purchase evaluation) merupakan proses evaluasi yang dilakukan konsumen tidak hanya berakhir pada tahap pembuatan keputusan pembelian. Setelah membeli produk tersebut, konsumen akan melakukan evaluasi apakah produk tersebut sesuai dengan harapannya. Dalam hal ini, terjadi kepuasan dan ketidakpuasan konsumen. Konsumen akan puas jika produk tersebut sesuai dengan harapannya dan selanjutnya akan meningkatkanpermintaan akan merek produk tersebut pada masa depan. Sebaliknya, konsumen akan merasa tidak puas jika produk tersebut tidak sesuai dengan harapannya dan hal ini akan menurunkan permintaan konsumen pada masa depan.
Faktor-faktor yang memengaruhi
Terdapat lima faktor internal yang relevan terhadap proses pembuatan keputusan pembelian:
1.                  Motivasi (motivation) merupakan suatu dorongan yang ada dalam diri manusia untuk mencapai tujuan tertentu.
2.                  Persepsi (perception) merupakan hasil pemaknaan seseorang terhadap stimulus atau kejadianyang diterimanya berdasarkan informasi dan pengalamannya terhadap rangsangan tersebut.
3.                  Pembentukan sikap (attitude formation) merupakan penilaian yang ada dalam diri seseorang yang mencerminkan sikap suka/tidak suka seseorang akan suatu hal.
4.                  Integrasi (integration) merupakan kesatuan antara sikap dan tindakan. Integrasi merupakan respon atas sikap yang diambil. Perasaan suka akan mendorong seseorang untuk membeli dan perasaan tidak suka akan membulatkan tekad seseorang untuk tidak membeli produk tersebut.

BAB III
KESIMPULAN


Dari pengertian perilaku konsumen diatas dapat ditarik kesimpulan perilaku konsumen harus dipelajari dengan benar oleh penjual agar konsumen yakin dan ingin untuk membeli barang yang dijual oleh penjual dengan cara apapun. Contohnya penjual di pasar mejual barang dagangannya dengan potongan harga atau berlabel diskon dengan jangka waktu terbatas untuk membuat konsumen agar membeli barang itu tanpa berpikir panjang lagi dikarenakan takut masa diskonnya berakhir .   

Struktur pasar

STRUKTUR PASAR
BAB I
PENDAHULUAN

Struktur pasar adalah berbagai hal yang dapat mempengaruhi tingkah laku dan kinerja perusahaan pasar, seperti jumlah perusahaan, skala produksi, dan jenis produksi. Struktur pasar yang kompetitif adalah struktur pasar di mana perusahaan-perusahaan yang ada didalamnya sama sekali tidak memiliki kemampuan untuk mempengaruhi harga dan jumlah barang dipasar. Semakin lemah kemampuan perusahaan-perusahaan tersebut, semakinbkompetitif struktur pasarnya.

BAB II
PEMBAHASAN

Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan. Jadi setiap proses yang mempertemukan antara pembeli dan penjual, maka akan membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan penjual. Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat melihat pasar dalam bentuk fisik.
seperti pasar barang (barang konsumsi). 
Struktur pasar merupakan penggolongan pasar berdasarkan strukturnya. Dibagi
kedalam beberapa bagian yaitu:
- Pasar persaingan sempurna : Jenis pasar dengan jumlah penjual dan pembeli

yang banyak dan produk yang dijual bersifat homogen.
- Pasar persaingan tidak sempurna yang terdiri atas:
1. Pasar monopoli: Hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar.
2.Pasar oligopoli : Pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh.
3. Pasar duopoli: Memiliki karakteristik yang sama dengan oligopoli, namun pada Pasar duopoli hanya ada dua perusahaan.
4. Pasar persaingan monopolistik Bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek.
5. Pasar monopsoni Jenis pasar dimana hanya ada satu pembeli.
6. Pasar oligopsoni adalah bentuk pasar dimana barang yang dihasilkan oleh beberapa perusahaan dan banyak perusahaan yang bertindak sebagai konsumen.
BAB III
KESIMPULAN


Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, dari proses permintaan dan penawaran maka menghasilkan penetapan harga keseimbangan. Saat ini pasar sudah berkembang dari pasar tradisional hingga pasar yang sudah tinggi kelasnya yakni perusahaan. Dari pembahasan diatas juga sudah dijelaskan macam – macam bentuk pasar dengan struktur yang berbeda . jadi intinya pasar dimana adanya penjual konsumen dan barang .

Penentuan harga, permintaan dan penawaran

PENENTUAN HARGA PERMINTAAN DAN PENAWARAN
BAB I
PENDAHULUAN

Dalam ekonomi terdapat permintaan (demand) dan penawaran (supply) yang saling bertemu dan membentuk satu titik pertemuan dalam satuan harga dan kuantitas (jumlah barang). Setiap transaksi perdagangan pasti ada permintaan, penawaran, harga dan kuantitas yang saling mempengaruhi satu sama lain.
BAB II
PEMBAHASAN

Penentuan Harga Keseimbangan
       Dalam ilmu ekonomi harga keseimbangan atau harga ekuilibrium adalah harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva penawaran. Terbentuknya harga dan kuantitas keseimbangan di pasar merupakan hasil kesepakatan antara pembeli (konsumen) dan penjual (produsen) di mana kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya. Jika keseimbangan ini telah tercapai, biasanya titik keseimbangan ini akan bertahan lama dan menjadi patokan pihak pembeli dan pihak penjual dalam menentukan harga.

Permintaan
         Permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. 
      Masyarakat selaku konsumen harus membeli barang atau jasa keperluannya di pasar. Keadaan ini mengandaikan bahwa barang atau jasa itu memiliki tingkat harga tertentu. Adanya berbagai macam harga di pasar selanjutnya mengandaikan adanya kondisi yang mempengaruhi. Adapun unsur-unsur yang terdapat pada permintaan yakni barang atau jasa, harga dan kondisi yang mempengaruhi. Jadi permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang dibeli dalam berbagai situasi dan tingkat harga.

Contoh soal permintaan :

1. Pada saat harga bawang putih Rp. 7.500 /Kg permintaan akan bawang putih sebanyak  2000 Kg, tetapi pada saat harga bawang putih meningkat menjadi Rp. 10.000 /Kg permintaan akan bawang putih menurun menjadi  800Kg,  buatlah fungsi permintaannya ?
Dari soal diatas diperoleh data :
P1 = Rp. 7.500      Q1 = 2000 Kg
P2 = Rp. 10.000      Q2 = 800 Kg
untuk  menentukan fungsi permintaannya maka digunakan rumus persamaan garis melalui dua titik, yakni :
y - y1    =   x - x1
y2 - y1  =   x2 - x1
dengan mengganti x = Q dan y = P maka didapat,
P - P1     =   Q - Q1
P2 - P1   =   Q2 - Q1
masukan data diatas kedalam rumus :
=   P  -  7.500    =   Q - 2000
10.000 -  7.500 =   800 - 2000
=    P - 7.500 = Q - 2000
         2.500    =    -1200
Kemudian di kali silang menjadi :
P - 7.500 (-1200)    =  2.500 (Q - 2000)
 -1200P + 9.000.000 = 2500Q - 5.000.000
2500Q = 9000.000 + 5.000.000 - 1200P
Q = 1/2500 (14.000.000 - 1200P)
Q = 5600 - 0,48P
Jadi Dari kasus diatas diperoleh fungsi permintan Qd = 5600 - 0,48P

Penawaran
     Penawaran adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. 
      Dalam rangka menjawab kebutuhan konsumen, pihak produsen menyediakan berbagai barang dan jasa. Barang dan jasa hasil produksi ini kemudian dijual kepada konsumen di pasar menurut tingkat harga tertentu. permintaan bersangkut paut dengan pembelian dan pemakainan sedangkan penawaran bersangkut paut dengan peneyediaan dan penjualan. Jadi penawaran adalah jumlah barang dan jasa yang tersedia untuk dijual pada berbagai tingkat harga dan situasi.
 
Contoh soal penawaran :

Pada saat harga Mengkudu Rp. 3.000 perbuah toko Sejahtera hanya mampu menjual Mengkudu sebanyak 100 buah, dan pada saat harga Mengkudu Rp. 5.000 perbuah toko Sejahtera mampu menjual Mengkudu lebih banyak menjadi 200 buah. dari kasus tersebut buatlah fungsi penawarannya ?
dari soal diatas diperoleh data sebagai berikut :
P1 = 3.000     Q1 = 100 buah
P2 = 5.000     Q2 = 200 buah
memasukan data-data diatas kedalam rumus persamaan linear a:
P - P1        =   Q - Q1
P2 - P1     =  Q2 - Q1

P  - 3.000          =     Q - 100
5.000 - 3.000    =   200 - 100

P - 3.000      =     Q - 100
  2.000          =       100
 Kemudian di kali silang menjadi :
(P - 3.000)(100) = (Q - 100) (2.000)
100P - 300.000  = 2.000Q - 200.000
2.000Q = -300.000 + 200.000 + 100P
2.000Q = -100.000 + 100P
Q = 1/2000 (-100.000 + 100P )
Q = -50 + 0.05P
Jadi dari kasus diatas diperoleh Fungsi penawaran : Qs = -50 + 0.05P
Hukum Permintaan dan Penawaran
Hukum Permintaan berbunyi :
        “Semakin turun tingkat harga, maka semakin banyak jumlah barang yang tersedia diminta, dan sebaliknya semakin naik tingkat harga semakin sedikit jumlah barang yang bersedia diminta.”
Pada hukum permintaan berlaku asumsi ceteris paribus. Artinya hukum permintaan tersebut berlaku jika keadaan atau faktor-faktor selain harga tidak berubah (dianggap tetap).

Hukum Penawaran berbunyi :
     “Semakin tingi harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia ditawarkan. Sebaliknya, semakin rendah tingkat harga, semakin sedikit jumlah barang yang bersedia ditawarkan.”
Hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor lain yang memengaruhi penawaran tidak berubah (ceteris paribus).

Faktor – faktor yang mempengaruhi Permintaan dan Penawaran
Beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan :
· Harga barang itu sendiri.
· Harga barang lain yang berkaitan.
· Tingkat pendapatan.
· Selera konsumen
· Ekspektasi/perkiraan.
       Besar kecilnya permintaan di tentukan oleh tinggi rendahnya harga, tentu saja hal ini akan berlaku bila faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan tidak ada perubahan (tetap) atau disebut ada dalam keadaan ceteris paribus.
    Dalam keadaan seperti itu, berlaku perbandingan terbalik antar harga terhadap permintaan dan perbandingan lurus antara harga dengan penawaran seperti apa yang dikatakan Alfred Marshall. Yang menyebutkan bahwa perbandingan terbalik antara harga terhadap permintaan disebut sebagai hukum permintaan.

Beberapa faktor yang mempengaruhi penawaran :
· Harga barang itu sendiri.
· Harga sumber produksi.
· Tingkat produksi.
· Ekspektasi/perkiraan.
     Apabila terdapat perubahan harga barang yang dituju, sedangkan factor-faktor yang mempengaruhi penawaran seperti : biaya produksi dan ongkos, tujuan produksi , teknologi yang digunakan, harga barang subsitusi dan lain-lain hal tidak berubah. Maka penawaran akan ditentukan oleh harga, jadi besar kecilnya jumlah barang/jasa yang ditawarkan tergantung pada tinggi rendahnya harga. Menurut Alfred Marshall perbandingan lurus antara harga terhadap penawaran disebut sebagai hukum penawaran.

BAB III
KESIMPULAN


Jadi penentuan harga ialah terbentuknya harga dan kuantitas keseimbangan di pasar merupakan hasil kesepakatan antara pembeli (konsumen) dan penjual (produsen) di mana kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya. Dalam penentuan harga ini seorang produsen harus memberikan harga yang sesuai dengan kualitas barang kepada konsumen . maka dari itu muncul istilah harga menentukan kualitas biasanya konsumen lebih memilih harga mahal tetapi kualitas baik jika penentuan harga kualitas baik dengan kurang baik tidak begitu jauh perbedaannya . Permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. Semakin banyak permintaan semakin tinggi harga jual, kenapa ? karena barang dengan permintaan banyak mengakibatkan pasokan barang cenderung sedikit sehingga konsumen mau tidak mau membeli walaupun harga dinaikkan . contohnya seperti bbm di papua walaupun harganya mahal tetap saja konsumen rela membeli dikarenakan permintaan banyak tetapi barang terbatas atau sedikit . Penawaran adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. Semakin tinggi harga maka semakin banyak pula barang produksinya contohnya saja barang elektronik seorang produsen mematok harga tinggi dan memperbanyak stok barang dikarenakan barang itu sedang booming atau laku dipasaran .

Ruang Lingkup Ekonomi

RUANG LINGKUP EKONOMI
BAB I
PENDAHULUAN

Kata ekonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu ecos dan nomos yang artinya adalah cara pengelolaan suatu rumah tangga. Sedangkan Ilmu ekonomi atau ekonomika mempelajari tentang manajemen rumah tangga tersebut. Ekonomika sendiri berarti sebuah studi tentang penggunaan sumber daya yang langka (scarce) untuk memenuhi keinginan manusia (yang tidak terbatas).
Menurut  Profesor  P.  A. Semuelson, ilmu ekonomi adalah :
“Suatu  studi  mengenai  individu-individu  dan  masyarakat  membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan  sumber-sumber daya yang terbatas, tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumen, sekarang dan di masa datang, kepada berbagai individu dan golongan masyarakat”.
Dengan begitu terjadilah masalah ekonomi dimana terbatasnya sumber kebutuhan manusia. Masalah seperti ini terjadi akibat permintaan akan kebutuhan tersebut, sedangkan daya produksinya tidak bisa memenuhi permintaan.
Ada 3 hal pokok yang ada dalam perekonomian:
1. Produksi
2. Konsumsi
3. Perdagangan
Sistem Perekonomian
Menurut Dumairy (1966), “Sistem ekonomi adalah suatu sistem yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antar manusia dengan seperangkat kelembagaan dalam suat tatanan kehidupan, selanjutnya dikatakannya pula bahwa suatu sistem ekonomi tidaklah harus berdiri sendiri, tetapi berkaitan dengan falsafah, padangan dan pola hidup masyarakat tempatnya berpijak”.

BAB II
PEMBAHASAN

Macam – macam Sistem Perekonomian
1. Sistem Perekonomian Kapitalisme, yaitu sistem ekonomi yang memberikan kebebasan secara penuh kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan menjual barang dan sebagainya. Dalam sistem perekonomian kapitalis,semua orang bebas bersaing dalam bisnis untuk memperoleh laba yang sebesar besarnya.
2. Sistem perekonomian sosialisme, yaitu sistem perekonomian yang memberikan kebebasan yang cukup besar kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan ekonomi, tetapi dngan campur tangan pemerintah.Pemerintah masuk ke dalam perekonomian untuk mengatur tata kehidupan perekonomian negara serta jenis jenis perekonomian yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara.
3. Sistem Perekonomian komunisme, adalah sistem ekonomi dimana peran pemerintah sebagai pengatur seluruh sumber2x kegiatan perekonomian.Setiap orang tak boleh memiliki kekayaan pribadi. Sehingga nasib seseorang bisa ditentukan oleh pemerintah.Semua unit bisnis. mulai dari yang kecil hingga yng besar dimiliki oleh pemerintah dengan tujuan Pemerataan Ekonomi dan kebersamaan.
4. Sistem Ekonomi Merkantilisme, yaitu suatu sistem politik ekonomi yang sangat mementingkan perdagangan internasional dengan tujuan memperbanyak aset& modal yang dimiliki negara.
5. Sistem Perekonomian Fasisme, yaitu paham yang mengedepankan bangsa sendiri dan memandang rendah bangsa lain, dengan kata lain, fasisme merupakan sikap rasionalism yang berlebihan.
Mikroekonomi dan Makroekonomi
a. Mikroekonomi
Sementara ilmu ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga.
Dalam ekonomi mikro ini dipelajari tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris paribus.
b. Makroekonomi
Ekonomi makro atau makroekonomi adalah studi tentang ekonomi secara keseluruhan. Makroekonomi menjelaskan perubahan ekonomi yang memengaruhi banyak rumah tangga (household), perusahaan, dan pasar. Ekonomi makro dapat digunakan untuk menganalisis cara terbaik untuk memengaruhi target-target kebijaksanaan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, tenaga kerja dan pencapaian kesimbangan neraca yang berkesinambungan.
Ilmu ekonomi muncul karena adanya tiga kenyataan berikut :
·         Kebutuhan manusia relatif tidak terbatas.
·         Sumber daya tersedia secara terbatas.
·         Masing-masing sumber daya mempunyai beberapa alternatif penggunaan.
Secara garis besar ilmu ekonomi dapat dipisahkan menjadi dua yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro. Pengertian dan perbedaan ekonomi makro dan ekonomi mikro terletak pada ruang lingkup kajian ekonomi.
Perbedaan ekonomi mikro dan ekonomi makro
Harga
Ekonomi Mikro: Harga ialah nilai dari suatu komoditas (barang tertentu saja).
Ekonomi Makro: Harga adalah nilai dari komoditas secara agregat (keseluruhan).
Unit analisis
Ekonomi Mikro adalah: Ilmu ekonomi yang membahas tentang kegiatan ekonomi secara individual. Contohnya permintaan dan dan penawaran, perilaku konsumen, perilaku produsen, pasar, penerimaan, biaya dan laba atau rugi perusahaan.
Ekonomi Makro adalah: Ilmu ekonomi yang membahas tentang kegiatan ekonomi secara keseluruhan. Contohnya pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, investasi dan kebijakan ekonomi.
Tujuan analisis
Ekonomi Mikro: Lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya agar dapat dicapai kombinasi yang tepat.
Ekonomi Makro: Lebih memfokuskan pada analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara keseluruhan.

BAB III
KESIMPULAN


Ilmu ekonomi sangatlah penting karena tanpa adanya sistem ekonomi yang baik tidak akan bergeraknya ekonomi di dunia ini . ilmu ekonomi termasuk juga ilmu yang mempelajari tentang tata cara untuk membangun suatu manajemen yang efektif dan efisien . biasanya ilmu ekonomi digunakan dalam proses bisnis dari produksi hingga penjualan . seperti sekarang ini dalam segi aspek bisns sudah sangat maju dalam luar dunia maupun dalam dunia dimana bisnis sudah tidak asing lagi terdengar bahkan anak remaja pun sudah mampu untuk menjalankannya .